Rabu, 13 Juli 2011

KAMI PEMUDA DENGAN MERAH PUTIH DI DADA

Kita sudah terlalu lama membenamkan wajah
Pada bantal kapuk yang memuja-muja mimpi indah
Menuli pada kata-kata mengumpan janji berbau busuk
Menutup mata pada hina-hina tingkah para raja dan bidak caturnya
Diam tanpa bersuara tentang keadilan yang semakin miring pada satu sisinya
Cukup, sudah cukup keberanian dan pikiran kita dibelenggu ketidakberdayaan
Lebih baik kita bergabung dengan kaum idealis
Daripada bersantai-santai di atas kasur hangat
Berbau kemunafikkan dan kesengsaraan yang menyengat
Lebih baik kita bergabung dengan demonstran turun ke jalan
Daripada di dalam warung-warung kopi berbincang atas nama rakyat
Tanpa mengerti hakikat dan manfaat
Kita pemuda berdarah api
Akan mengobarkan perang kepada sinar-sinar yang nyatanya adalah pekat
Wahai dunia gelap
Kami adalah pemuda dengan garuda dan merah putih melekat di dada
Melawanmu adalah kewajiban yang telah ditulis takdir sejak lahir
Wahai dunia gelap
Kami adalah pemuda dengan garuda dan merah putih melekat di dada
Akan terus berteriak tentang keadilan
Selama timbangan emas itu masih miring pada satu sisinya
Kami akan terus berjuang mewujudkan kemakmuran
Selama pentas drama percaturan kekuasaan tak berjalan sesuai kodrat
Wahai kalian yang duduk di bawah gedung beratap lengkung
Jangan bersandiwara tak mengerti kehadiran kami
Kami akan menjadi yang pertama memancung kekuasaan
Jika nyatanya rakyat tak lagi dipeluk mesra oleh bahagia

0 komentar:

Posting Komentar

prev next